IT'S HALLOWEEN !! SING AND DANCE WITH THE DEAD!!

Hello, spooks and ghoulish creatures!

It's that time of the year again ! Walaupun Halloween gak dirayakan secara spesifik di negara kita, beberapa tahun belakangan mulai ada semacam kesadaran akan adanya hari spesial yang pada awalnya berasal dari tradisi paganisme ini. Yang paling kelihatan mungkin dari mal-mal yang menggelar pesta atau kompetisi kostum, dan tempat-tempat lain yang sepertinya semakin aware dengan keberadaan Halloween. Media sosial juga ikut berpengaruh, mulai muncul komunitas-komunitas yang merayakan Halloween dengan cara mereka sendiri. Hallloween yang pada awalnya adalah hari raya tahun baru yang menandai akhir musim panen dan gerbang menuju masa-masa terdingin dalam setahun, dimana batas dunia arwah dan dunia manusia menipis, dan kerabat yang meninggal serta makhluk-makhluk dari dimensi lain bebas berkeliaran di dunia manusia, kini lebih dirayakan sebagai ajang senang-senang dan unjuk kebolehan berkostum ria.

Tapi kali ini saya tidak akan membahas tentang sejarah Halloween atau membuat tutorial kostum maupun make-up. Kali ini saya akan membahas beberapa musik yang dijamin bisa membuat halloween kamu semakin meriah dengan kunjungan mayat-mayat hidup, tukang sihir dengan kutil di hidung, serta anak cucu Drakula yang siap menghebohkan pesta !

Note: Beberapa entri yang akan saya sebutkan tidak melulu harus masuk dalam kategori goth music. Akan banyak juga yang disebutkan dari rockabilly, psychobilly, horror-punk, pop, dan lain sebagainya.

1. VA - HALLOWEEN HOOTENANNY 

Dari covernya yang menampilkan manusia serigala, monster frankenstein, dan mumi, sudah bisa dipastikan bahwa album ini bukan untuk mereka yang punya pengalaman buruk dengan film horror :p.

Entah kenapa, saya pengen ketawa melihat gesture monster frankenstein ini

Halloween Hootenanny merupakan album kompilasi yang dirilis oleh label rekaman milik Rob Zombie, "Zombie-A-Go-Go" yang sayangnya hanya eksis untuk waktu yang singkat. Album ini bisa dibilang sebuah album klasik yang menyuguhkan suasana vintage Halloween yang kental dengan dominan unsur surf rock, garage rock, rockabilly, psychobilly, dan punk. Menampilkan band-band mengerikan ( dalam artian positif ) seperti the Ghastly Ones, the Bomboras, Rocket from the Crypt, the Reverend Horton Heat, Deadbolt, dan masih banyak lagi. Ditambah kontribusi dari pemilik label, Rob Zombie di zaman saat musiknya masih sangat ciamik dan belum terlalu dicampuri pasar mainstream, serta kemunculan narasi dari legenda horror tv tahun 60an, John Zacherle.

2. VA - MOSTLY GHOSTLY : MORE HORROR FOR HALLOWEEN 

Untuk yang satu ini saya tidak yakin untuk memasukkannya kedalam salah satu genre, intinya saat mendengarkan track-by-track kesan yang saya tangkap adalah "vintage horror".


Masih dihadiri oleh narasi menyeramkan dari John Zacherley, album ini mungkin mengingatkan kita pada atmosfir film horror lawas yang cenderung cheesy tapi menarik. Dari inskripsi di back cover cd nya, mungkin sudah jelas bagaimana mendeskripsikan nuansa musik yang disuguhkan album yang memajang karakter kartun mirip " Vampira " nya Maila Nurmi ini  :
Dracula, caves, Zombies, Creatures from the vaults and much much more. 25 picks from the Ghoulish age of rock n' roll. Be afraid be VERY afraid
Untuk kamu penggemar psychobilly dan band " The Cramps ", di CD ini juga terdapat versi asli dari lagu " Goo Goo Muck " oleh " Ronnie Cook and the Gaylads ", yang kemudian beberapa tahun setelahnya dicover oleh Lux Interior dkk dan dimasukkan dalam LP " Psychedelic Jungle "

3. VA - THESE GHOULISH THINGS : Horror hits for Halloween.

Satu lagi suguhan vintage horror yang tidak kalah menarik dari Mostly Ghostly, " These Ghoulish Things : Horror Hits for Halloween ".

Menampilkan kumpulan ikon horror klasik dari film-film Universal Studio di sampul albumnya, kompilasi ini menyuguhkan musik-musik bernuansa vintage seperti rock n' rol 50 dan 60an, doo wop, dan RnB. Terdapat satu lagu yang dinyanyikan oleh John Zacherle ( Dan tawa jahatnya yang membuat bulu kuduk merinding ), kali ini penampilan spesial juga diberikan oleh Bobby "Boris" Picket yang terkenal oleh lagu-lagu yang ditulisnya dalam vinyl " Monster Mash ".

Suguhan musiknya sangat menyenangkan ( sekaligus menyeramkan hehe ) dengan tema-tema khas horror klasik seperti vampire ( Pada jaman dahulu kala, vampir adalah makhluk mengerikan yang ditakuti, bukan remaja SMA yang berkilau dibawah cahaya matahari... -curhat ), zombie, hantu, monster, ilmuwan gila, dan sebagainya.

Oh, dan kalau kamu merupakan penggemar sitkom dengan sentuhan spooky seperti The Addams Family dan  The Munsters, coba icip-icip track dari The Fiends yang meng-cover lagu tema The Addams Family ( yang dibuka dengan tawa khas Morticia Addams ), serta  Milton DeLugg & The All-stars yang meng-cover lagu tema The Munsters.

4. THE CURE - SEVENTEEN SECONDS

Kamu gak terlalu suka elemen oldschool horror ? Mari beralih ke album yang lebih serius dan lebih bernuansa gloomy.

Kenapa saya memasukkan album ini dalam list? simpel saja... Seventeen Seconds merupakan salah satu album The Cure favorit saya, dengan atmosfir yang lebih bernuansa ethereal dan ambient bila dibandingkan dengan album-album lain ( Faith juga bernuansa sama, dan bisa dijadikan pilihan pengganti ), ditambah lagi dalam album ini lah Simon Gallup bergabung dengan Robert dkk.

Dengan album art yang menunjukkan foto pohon-pohon kering dan langit pucat yang dibuat blur ( Oh.. so mysterious.. ) mungkin perasaan yang sama juga menggambarkan isi dari album ini. Track favorit ? A Forest dan Play for Today :)

 
I hear her voice
And start to run
Into the trees...
Into the trees...

 

5. SIOUXSIE AND THE BANSHEES - JUJU

Sumber : Wikipedia
Meskipun Siouxsie Sioux sendiri menolak album ini untuk dikategorikan sebagai "Goth", dipungkiri atau tidak album ini merupakan salah satu album ikonik mereka yang juga mempengaruhi perkembangan sound goth music itu sendiri.

Juju merupakan album The Banshees yang kembali ke akar musik dengan orientasi gitar, setelah sedikit membengkok ke arah elektronika di album " Kaleidoscope ". Ada juga yang bilang bahwa album ini adalah salah satu album "landmark" genre post-punk.

Steve Severin sendiri mengemukakan bahwa Juju adalah concept album pertama Siouxsie and The Banshees, dengan mengolah tema-tema yang lebih gelap ( boleh saya bilang dark surrealism gak, sih ? hehehe ).

Bila dibandingkan dengan album-album yang saya sebut sebelumnya, seperti halnya Seventeen Seconds, Juju juga lebih menjurus pada tema-tema gelap yang serius, dan lebih bernuansa misterius, gelap, introspektif, dan surreal. Beberapa lagu yang ada dalam tracklist album ini juga merupakan lagu-lagu iconic mereka, seperti salah satu favorit saya pribadi " Halloween " dan " Spellbound ".


 

6. THE DAMNED - PHANTASMAGORIA

Sumber : Wikipedia
Saya masukkan album ini kedalam list untuk memberi sedikit sentuhan romantis ala-ala romatigoth biar gak spooky-spookyan melulu. However, tetap ada nuansa gelap dalam album ini, Phantasmagoria.

Album ini merupakan perubahan drastis pada The Damned. Pada full album sebelumnya ( Strawberry ) yang masih memiliki nuansa punk rock yang kental, Phantasmagoria lebih menyuguhkan lagu-lagu yang mainstream-friendly. Entah karena perginya Capt. Sensible atau sebab lain, The Damned mulai mendekati estetika yang mencirikan dark romanticism, diperkuat dengan album art oleh Bob Carlos Clarke dan model Susie Bick ( Istrinya Nick Cave ) dan tampilan Dave Vanian dengan frilly fop shirt serta rambut gondrong yang disasak dan dihiasi white streaks di salah satu sisi. Vampire ? BISA JADI BISA JADI !!

Album ini cocok buat kalian yang merencanakan untuk candle-light dinner atau sekedar dansa berdua di malam Halloween. Tenang saja, Halloween juga bisa untuk kegiatan romantis - romantisan kok.  :)


Sebenarnya masih banyak album yang bisa disebut, tapi kebanyakan kalau dibahas satu-satu disini. List diatas bukan sebuah peringkat dan susunan nomor tidak mempegaruhi derajat kesukaan saya pada masing-masing album.

Notable mentions:
Christian Death - Only Theatre of Pain, Type O Negative - Bloody Kisses, Mad Sin - Burn and Rise,  V.A - BATCAVE : Young Limbs, Kelelawar Malam - Desmodus Rotundus, Cinema Strange - The Astonished Eyes of Evening, Atrium Carceri - Ptahil, Virgin Prunes - If I Die I Die, dan masih banyak lagi.

Oh iya, mungkin kalau kamu penggemar Darkwave dan Neo-Klasik, album-album Nox Arcana serta Midnight Syndicate bisa jadi pilihan.

Sekarang giliranmu.. mungkin ada yang bisa direkomendasikan ke saya? Just comment below :)

WITH LOVE AND DEMENTIA,




SATURNUS.